Inilah 6 Ciri Ciri Batik Modern yang Perlu Diketahui

Saat ini batik tidak hanya dikenakan oleh para bangsawan saja, melainkan juga rakyat biasa. Bahkan saat ini motif batik juga sangat beragam sehingga mampu menunjukkan adanya perbedaan antara batik tradisional dengan modern. Adapun ciri ciri batik modern sendiri sangat mudah diketahui.

Seseorang tidak akan kesulitan untuk menemukan batik modern yang memiliki konsep berbeda dengan batik tradisional. Seperti yang sering digambarkan pada konveksi daster maupun pakaian lainnya. Berikut ini ada beberapa ciri khas dari batik modern:

1. Corak Lebih Beragam dan Tidak Bermakna Simbolik

Salah satu ciri khas dari batik modern dapat dilihat dari coraknya. Jika pada batik tradisional mengandung corak yang bermakna khusus, hal tersebut tidak ditemukan pada batik modern. Batik modern umumnya menggunakan corak yang lebih beragam.

Pemilihan corak pada batik modern ini dilakukan secara bebas tanpa berisi makna simbolis tertentu. Adapun corak yang sering digunakan pada batik modern cukup unik. Antara lain adalah bentuk bunga, binatang, tanaman dan lainnya.

2. Dominan dengan Warna Cerah

Ciri ciri batik modern juga bisa dilihat dari segi warnanya. Pada batik modern cenderung menggunakan warna-warna yang cerah. Sedangkan pada batik tradisional memiliki warna yang lebih menerapkan konsep warna gelap.

Pemilihan warna yang cerah ini dianggap mampu membuat batik menjadi lebih hidup. Selain itu, warna cerah juga dapat menjangkau selera dari seluruh kalang. Hal ini dapat dibuktikan dari banyaknya anak muda yang mengenakan batik modern.

3. Memiliki Perpaduan Warna yang Bebas

Tidak ada aturan khusus dalam perpaduan warna yang digunakan untuk kain batik modern. Penerapan kombinasi warna pada batik modern sangat beragam. Hal ini mencerminkan adanya kreativitas dari para pengrajin batik serta bukti bahwa teknologi semakin berkembang.

Para pengrajin batik modern dapat memasukkan dua hingga tiga jenis warna cerah. Dengan perpaduan warna tersebut menjadikan batik modern terlihat lebih unik dan menarik. Tidak heran jika popularitas dari batik modern di kalangan anak muda semakin tinggi.

4. Tersedia dalam Berbagai Produk

Berbeda dengan batik tradisional yang lebih sering digunakan untuk produk baju atau seragam batik saja. Batik modern mampu diwujudkan dalam berbagai macam produk. Seperti kemeja, daster, rok, aksesori, dompet, tas hingga sepatu.

Hal ini dapat terjadi karena motif dan warna batik modern sangat beragam sehingga mudah untuk dikreasikan. Banyaknya produk yang dihasilkan dari batik modern, mampu menjangkau lebih banyak kalangan. Dapat dibilang jika batik modern diinovasikan sebagai penunjang fashion seseorang.

5. Segmentasi Batik Modern

Pada dasarnya, batik modern diproduksi dengan menentukan segmentasinya. Sehingga tidak dibuat dengan motif seadanya saja. Para produsen batik modern mengklasifikasikan motif dan model berdasarkan usia.

Untuk kalangan muda biasanya lebih menyukai batik dengan motif abstrak dengan warna cerah. Sementara pada usia dewasa akan lebih variatif dalam memilih motif batik. Umumnya kalangan dewasa ini lebih memilih batik modern dengan motif yang ramai.

BACA JUGA: daerah penghasil batik terbesar di Indonesia

6. Penggambaran Motif Identitas Daerah Asal

Batik modern menggambarkan motif identitas daerah asal berbagai variatif. Jika penggambaran identitas pada batik tradisional tidak begitu menonjol, maka berbeda dengan batik modern. Sebab batik modern lebih terbuka dalam mengisi identitas daerah asal ke dalam motif batik.

Penggambaran identitas ini bukan sekedar karakter saja, melainkan juga dapat diisi dengan bunga, tumbuhan, atau hewan yang khas dari daerah tersebut. Seperti batik Betawi yang memiliki karakter ondel-ondel atau abang none. Atau batik Jakarta dengan ikon Monumen Nasional dan lainnya.

Itulah pembahasan terkait ciri ciri batik modern yang dapat membuatnya lebih istimewa. Walaupun berbeda dengan batik tradisional, namun batik modern ini juga kental akan budaya. Tentunya masyarakat juga memiliki penilaian sendiri terhadap karya yang mencerminkan budaya Indonesia ini.

error: Content is protected !!