Batik adalah salah satu komponen khas Indonesia yang harus terus dilestarikan. Karena Indonesia terdiri dari banyak wilayah, maka jenis batiknya beragam. salah satu jenis yang menarik adalah gambar motif batik kawung dengan berbagai filosofinya.
Jika dirinci, batik kawung sendiri banyak jenisnya tergantung dari motif yang dipakai. Karena pembahasan ini menarik, maka akan dijabarkan secara menyeluruh mengenai motif-motifnya. Simak uraian yang ada di bawah ini:
1. Motif Kawung Bribil
Gambar motif yang pertama adalah motif kawung bribil. Penamaan bribil ini disesuaikan dengan arti dan bentuknya. Jika diperhatikan komponen motif batik ini akan menyerupai mata uang khusus setengah sen, sehingga dinamai bribil.
Namun secara lebih rinci, batik ini akan menampilkan bentuk oval atau bulatan yang rapi di seluruh bagiannya. Semua bentuk akan berjajar rapi dengan simetris. Dengan demikian, bentuk batik ini akan sangat menarik untuk dipakai.
Biasanya, motif batik ini akan memakai warna hitam putih sebagai warna dominannya. Hal ini bisa membuat tampilan batik menjadi jelas dan cantik. Namun tidak menutup kemungkinan penggunaan warna lain untuk menghasilkan batik yang lebih menarik.
2. Motif Kawung Picis
Motif selanjutnya adalah motif kawung picis. Bisa dikatakan batik kawung jenis ini adalah golongan yang paling populer dan terkonsep paling sering dimanfaatkan salah satunya oleh konveksi daster. Jika dilihat dari bentuknya, batik ini akan memakai bentuk lonjong dan bulat dengan ukuran yang tergolong kecil.
Batik jenis picis ini juga sering dinamai dengan kawung beton. Penamaan ini tentunya memiliki tujuan yang jelas. Bentuk batik kawung picis ini memang terlihat sangat kokoh dan kuat layaknya beton yang sulit untuk dihancurkan.
3. Motif Kawung Sekar Ageng
Gambar motif batik kawung ketiga adalah motif kawung sekar ageng. Jika diartikan, maka nama batik tersebut adalah bunga yang besar. Sesuai dengan arti namanya, motif batik ini juga menyerupai bunga yang besar dan menyebar ke seluruh area permukaan batik.
Sebenarnya, jika dijabarkan bentuk batik ini jauh lebih kompleks lagi. Selain itu, setiap detail bentuknya juga memiliki filosofi sendiri yang tentunya sangat menarik. Sedangkan untuk warnanya, biasanya batik ini akan memakai warna kuning keemasan dan putih.
4. Motif Kawung Sen
Sesuai dengan namanya, bentuk utama dari batik ini akan menyerupai uang sen. Semua detail bentuknya akan simetris dan sama di setiap bagian yang ada. Sedangkan untuk warnanya, biasanya akan dominan warna putih dan coklat.
Dulu, batik ini sering dimanfaatkan untuk menutupi jenazah. Hal ini juga berkaitan dengan tradisi zaman dulu, yaitu uang sen kerap kali ditebar saat ada jenazah. Oleh sebab itu, jenis batik ini juga dimanfaatkan untuk menutupi tiap jenazah.
BACA JUGA: Cara membuat batik jumput
5. Motif Kawung Sari
Pilihan gambar motif lainnya adalah motif kawung sari. Jika dilihat dari bentuknya, motif ini juga sama dengan yang lain dengan bentuk bulatan lonjong. Namun bedanya, akan ada garis tengah yang membelah tiap bentuk lonjongnya.
Hal ini adalah pembeda dan karakteristik utama dari batik kawung sari ini. Jika diperhatikan lebih mendetail, bentuk ini juga akan menyerupai kopi yang terbelah. Oleh sebab itu, banyak juga yang menyebut batik ini sebagai batik kopi.
Demikianlah penjelasan lengkap mengenai gambar motif batik kawung dan segala penjelasannya. Dengan adanya penjelasan ini, maka bisa langsung dipahami dengan baik.